Bismillahirrahmanirrahim… Tiap-tiap pagi buang sampah di tempat pembuangan yang disiapkan pemerintah senantiasa bikin bersukur, senantiasa hati ini terasa kasihan lihat, senantiasa terasa manusia begitu mujur, senantiasa terasa begitu hidup janganlah senantiasa lihat ke atas, sekali-kali lihatlah lingkungan di sekitaran kehidupan kita masihlah memerlukan uluran tangan, masihlah memerlukan pencerahan jiwa, masihlah perlu motivasi serta senantiasa berjumpa dengan ibu yang pekerja sebagai pemulung.
Yakin Allah punya gagasan indah mengapa tiap-tiap pagi, nyaris senantiasa ketemu ibu itu, pikirkan ibu itu tidak pernah terasa terganggu, tidak pernah terasa gengsi, tidak pernah terasa capek, tidak pernah pilih pekerjaan, tidak pernah kenal istirahat serta senantiasa ada di dalam sampah itu untuk mencari beberapa barang sisa yang tercampuri beragam aroma tidak enak, serta tercampuri kuman begitu beresiko untuk kesehatan.
Harus ditiru bagaimana keistiqamahan, bagaimana senantiasa semangat, bagaimana demikian telaten atau rajin memisah sampah, serta bagaimana ketentuan saat dipakai. Apa yang dikerjakan ibu itu tentu untuk sesuap nasi, untuk anak, untuk keluarga serta untuk kelangsungan hidup di dalam kota berasas kompetitif.
Mungkin saja itu saja yang dapat ditangani ibu tersebut, mungkin saja menginginkan melamar pekerjaan tidak mempunyai ketrampilan, mungkin saja keikhlasan melakukan itu lantaran sebagai single fighter, mungkin saja untuk menolong suami mencari nafkah, serta mungkin saja tak ada skill yang dipunyai. Jadi utama untuk kita sebagai tulang rusuk mempunyai pengetahuan apa pun, mempunyai skill apa pun serta selalu upgrade keilmuan. Bila satu waktu sangat terpaksa jadi tulang punggung pasti tulang punggung bergengsi serta mempunyai nilai tawar atau bargaining posisition bukanlah seperti ibu pemulung itu.
Walau sebenarnya tulang rusuk bukanlah sebagai penopang paling utama untuk mencari rezki, lantaran tulang rusuk pekerjaan paling utama yaitu sebagai ibu rumah-tangga menyiapkan segalanya punyai urusan dengan kerumahan bukanlah diluar bertemu dengan panas serta debu. Dimana hati nurani seseorang suami saat lihat tulang rusuk sebagai tulang punggung!!
Apakah beberapa suami tidak pernah kasihan lihat istri banting tulang sendiri bahkan juga bertemu dengan hal yang membahayakan keselamatan serta kesehatan. Entahlah apa terpikir beberapa suami lihat istri seperti itu!!!
Alhamdulillah masihlah dapat pekerja memakai baju indah, masihlah memakai high heel, masihlah dapat memakai minyak wangi waktu bekerja, masihlah dapat rasakan sejuk AC, masihlah dapat duduk dengan indah, masihlah dapat pekerja dengan enjoy dengan hasil memu4skan serta masihlah sebagai tulang rusuk bukanlah sebagai tulang punggung. Selanjutnya mesti bersukur, berterimakasih pada-Nya serta memperbaharui keimanan dihadapan-Nya. “Nikmat Tuhan Mana Engkau Dustai”.
Kadang-kadang masihlah tak mensyukuri, masihlah mengeluh, masihlah menyampaikan Allah tak adil, masihlah melalaikan Allah, serta masihlah tidak ingin menyisihkan sedikit rezki untuk orang memerlukan. Tidakkah itu semuanya atas izin Allah, bukanlah itu semuanya kehendak Allah, bukanlah itu semuanya kekuasaan, bukanlah itu semuanya keridhaan Allah. Bila bukanlah atas kasih sayang serta belai kasih Allah mungkin saja bakal alami hal seperti itu kerap didapati waktu buat sampah.
Sejuta hikmah dapat diaplikasi serta jadi renungan tidak dijumpai di tempat lain. Kerap berjumpa manusia dengan hidup kekurangan namun tak tampak mereka kesusahan, kerap juga berjumpa dengan manusia keperluan spesial senantiasa optimis dengan melakukan hidup, kerap juga berjumpa manusia lanjut usia demikian rajin menuntut pengetahuan hingga mengalah anak muda yang menyiakan saat tidak berguna.
Wajarlah Allah menyarankan kita untuk bertebaran, jalan serta bermusafir di bumi-Nya. Supaya dapat tampak kebesaran Allah dengan beragam objek, beragam permasalahan, beragam kenyataan serta beragam kondisi untuk kebijaksanaan dan rasa sukur kita pada-Nya.
sumber: wwwdakwatuna.com
0 Response to "Tolong Dibaca Dan Bagikan Untuk Suami !! Istri Itu Tulang Rusuk Jangan Dijadikan Tulang Punggung", Istri Itu Pendamping Bukan Pembantu."